MAULANA, Irfan (2025) Analisis Kinerja Dan Karakteristik Pengeringan Kopi Robusta Menggunakan Pengering Tipe Rak Berputar. Skripsi thesis, Universitas Jendral Soedirman.

	PDF (cover) COVER-Irfan Maulana-A1C018036-Skripsi-2025.pdf Download (61kB)
	PDF (legalitas) LEGALITAS-Irfan Maulana-A1C018036-Skripsi-2025-3-9.pdf Restricted to Repository staff only Download (346kB)
	PDF (ABSTRAK) ABSTRAK-Irfan Maulana-A1C018036-Skripsi-2025.pdf Download (45kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Irfan Maulana-A1C018036-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 10 July 2026. Download (47kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Irfan Maulana-A1C018036-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 10 July 2026. Download (133kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Irfan Maulana-A1C018036-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 10 July 2026. Download (570kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Irfan Maulana-A1C018036-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (363kB)
	PDF (BabV) BAB-V-Irfan Maulana-A1C018036-Skripsi-2025.pdf Download (41kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Irfan Maulana-A1C018036-Skripsi-2025.pdf Download (118kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Irfan Maulana-A1C018036-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (574kB)

Abstract

Kopi Robusta (Coffea canephora) merupakan salah satu varietas kopi yang memiliki signifikansi besar dalam industri kopi global. Berasal dari Afrika Barat dan Tengah, khususnya Uganda dan Kongo, kopi ini kemudian menyebar ke berbagai wilayah tropis seperti Indonesia dan Brasil. Robusta dikenal dengan rasa yang lebih kuat dan pahit dibandingkan dengan Arabika, serta memiliki kandungan kafein lebih tinggi, berkisar antara 2,2-2,7%. Kandungan kafein yang lebih tinggi ini membuat Robusta lebih tahan terhadap hama dan penyakit, menjadikannya lebih mudah dibudidayakan di berbagai kondisi iklim. Selain itu, produktivitas yang lebih tinggi dan harga yang lebih terjangkau menjadikan Robusta pilihan utama untuk produksi kopi instan dan campuran kopi komersial. Meskipun rasanya dianggap kurang kompleks dibandingkan Arabika, Robusta tetap memiliki pangsa pasar yang luas, terutama di negara berkembang, serta berkontribusi besar terhadap stabilitas ekonomi petani kopi di banyak negara penghasil biji kopi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja alat pengering tipe rak berputar dalam mengeringkan kopi Robusta serta karakteristik pengeringan yang dihasilkan. Penelitian dilakukan dari Mei hingga Juli 2023 di Laboratorium TSTET, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto. Tiga perlakuan diuji, yaitu P1, P2, dan P3, dengan variabel yang diamati meliputi kadar air, suhu pengering, kelembaban udara, lama pengeringan, laju pengeringan, serta efisiensi energi dan pengeringan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efisiensi pengeringan tertinggi diperoleh pada P2 sebesar 6,9% dengan waktu pengeringan selama 6 jam, sementara efisiensi terendah dicapai pada P3 sebesar 5,7% dengan waktu pengeringan 7 jam. Pengeringan pada P2 berhasil menurunkan kadar air dari 31% menjadi 11,5%, yang merupakan kadar air akhir paling optimal dalam penelitian ini. Temuan ini menunjukkan bahwa pengering tipe rak berputar dapat menjadi solusi yang efektif dan efisien dalam proses pengolahan kopi Robusta, khususnya dalam mencapai kualitas yang diinginkan dalam waktu yang lebih singkat.

Actions (login required)

View Item