NISA', Anni Fatimatun (2025) Kadar Sitokin Pro-inflamasi (IL-1ß) pada Tikus Model Diabetes yang diberi Ekstrak Etanol Tubuh Buah Jamur Tiram Coklat (Pleurotus cystidiosus). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Anni Fatimatun Nisa'-B1A021039-Skripsi-2025.pdf Download (189kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Anni Fatimatun Nisa'-B1A021039-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (944kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Anni Fatimatun Nisa'-B1A021039-Skripsi-2025.pdf Download (219kB)
	PDF (BabI) BAB I-Anni Fatimatun Nisa'-B1A021039-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 25 August 2026. Download (260kB)
	PDF (BabII) BAB II-Anni Fatimatun Nisa'-B1A021039-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 25 August 2026. Download (267kB)
	PDF (BabIII) BAB III-Anni Fatimatun Nisa'-B1A021039-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 25 August 2026. Download (384kB)
	PDF (BabIV) BAB IV-Anni Fatimatun Nisa'-B1A021039-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (294kB)
	PDF (BabV) BAB V-Anni Fatimatun Nisa'-B1A021039-Skripsi-2025.pdf Download (247kB)
	PDF (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA-Anni Fatimatun Nisa'-B1A021039-Skripsi-2025.pdf Download (279kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Anni Fatimatun Nisa'-B1A021039-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Penyakit Diabetes melitus (DM) merupakan gangguan metabolisme makromolekul yang ditandai dengan adanya gangguan kemampuan tubuh yang menyebabkan seseorang mengalami kenaikan kadar gula dalam darah atau hiperglikemia. Kadar glukosa darah yang tinggi disebabkan karena kekurangan atau resistensi insulin dan menyebabkan terjadinya inflamasi. Kajian mengenai jamur tiram coklat (Pleurotus cystidiosus) sebagai antiinflamasi, terutama dari ekstrak tubuh buah jamur masih jarang dilakukan. Tujuan penelitian ini adalah : 1). mengetahui kadar IL-1ß pada tikus model diabetes yang diberi ekstrak etanol, 2). mengetahui penurunan kadar IL-1ß pada tikus model diabetes yang diberi ekstrak etanol. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL).Tikus dibagi menjadi enam kelompok, yang terdiri dari kelompok kontrol sehat (KS) yang diberi aquades, kelompok kontrol negatif (KN) yang diinduksi STZ, kelompok kontrol positif (KP) yang diinduksi STZ dan diberi metformin, dan kelompok perlakuan (P1, P2, dan P3) yang diberi perlakuan ekstrak etanol P. cystidiosus dengan variasi dosis berturut-turut 250 mg/kg BB, 500 mg/kg BB, dan 750 mg/kg BB. Variabel bebas penelitian ini adalah variasi dosis ekstrak etanol tubuh buah jamur tiram coklat (P. cystidiosus) dengan variabel terikatnya adalah perubahan kadar sitokin IL-1ß. Parameter utama pada penelitian ini adalah kadar sitokin IL-1ß. Parameter pendukung terdiri dari berat badan tikus, kadar gula darah tikus, dan identifikasi kandungan senyawa bioaktif dari jamur tiram coklat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian ekstrak etanol P. cystidiosus pada tikus model diabetes secara signifikan menurunkan kadar IL-1ß pada kelompok perlakuan dengan dosis ekstrak 500 mg/kg BB (P2) dengan rata-rata kadar sebesar 11,46 ng/L, dibandingkan dengan kelompok sehat (KS) dengan rata-rata sebesar 35,07 ng/L. Meskipun kadar IL-1ß pada kelompok P2 masih sedikit di atas kadar normal tikus yang sehat yang berkisar 10 ng/L, hasil ini menunjukkan bahwa ekstrak etanol P. cystidiosus efektif mengurangi inflamasi yang terjadi pada tikus model diabetes.

Actions (login required)

View Item