GUNAWAN, Salsabila Veronika (2025) Politik Kekuasaan atas Tubuh Perempuan: Hegemoni Imperialis Jepang terhadap Pembentukan Jugun Ianfu pada Novel Perawan Remaja dalam Cengkraman Militer. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
COVER-Salsabila Veronika Gunawan-F1D022009-Artikel-2025.pdf Download (90kB) |
|
|
PDF (Legalalitas)
LEGALITAS-Salsabila Veronika Gunawan-F1D022009-Artikel-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (436kB) |
|
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Salsabila Veronika Gunawan-F1D022009-Artikel-2025.pdf Download (241kB) |
|
|
PDF (BabI)
BAB-I-Salsabila Veronika Gunawan-F1D022009-Artikel-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 20 November 2026. Download (275kB) |
|
|
PDF (BabII)
BAB-II-Salsabila Veronika Gunawan-F1D022009-Artikel-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 20 November 2026. Download (314kB) |
|
|
PDF (BabIII)
BAB-III-Salsabila Veronika Gunawan-Artikel-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 20 November 2026. Download (307kB) |
|
|
PDF (BabIV)
BAB-IV-Salsabila Veronika Gunawan-Artikel-2025.pdf Download (363kB) |
|
|
PDF (BabV)
BAB-V-Salsabila Veronika Gunawan-F1D022009-Artikel-2025.pdf Download (184kB) |
|
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Salsabila Veronika Gunawan-Artikel-2025.pdf Download (196kB) |
Abstract
Artikel hasil penelitian ini bertujuan untuk memahami dan mendeskripsikan bagaimana hegemoni Imperialis Jepang terhadap pembentukan sistem Jugun Ianfu direpresentasikan dalam novel Perawan Remaja dalam Cengkraman Militer karya Pramoedya Ananta Toer, serta menjelaskan bagaimana praktik tersebut merefleksikan politik kekuasaan atas tubuh perempuan. Dengan menggunakan metode kualitatif dan pendekatan hermeneutika dalam bingkai teori politik tubuh Michel Foucault, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa praktik eksploitasi perempuan dalam novel tersebut bukan sekadar bentuk kekerasan fisik, melainkan manifestasi dari sistem kekuasaan yang hegemonik dan terselubung. Tubuh perempuan dijadikan alat negara melalui proses dehumanisasi, penghapusan identitas, serta pembungkaman suara. Dalam narasi novel, tubuh perempuan tidak lagi dimiliki oleh dirinya sendiri, melainkan diatur sepenuhnya oleh militer sebagai bagian dari strategi perang. Hal tersebut mencerminkan bagaimana kekuasaan Imperialis menjadikan tubuh sebagai wilayah politik, dan novel ini menjadi ruang untuk mengungkap sekaligus melawan praktik kekuasaan yang menormalisasi penindasan atas tubuh perempuan.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Nomor Inventaris: | F25430 |
| Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci: Politik Tubuh, Politik Kekuasaan, Hegemoni, Jugun Ianfu, Sastra Politik |
| Subjects: | F > F48 Fantasy graphic novels P > P402 Politics W > W170 Women |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > S1 Ilmu Politik |
| Depositing User: | Mrs. Salsabila Veronika Gunawan |
| Date Deposited: | 20 Nov 2025 07:06 |
| Last Modified: | 20 Nov 2025 07:06 |
| URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/38213 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
